Kamis, 09 Agustus 2012

Winter in Seoul [Part 1]

Author : LhyaKamielChan
Cover By : Sasphire
Cast : Han Yeon Ra aka YouRa (OC) as You|Donghae Super Junior|Jessica SNSD
Other Cast : Siwon Super Junior|Yoona SNSD|All member’s Super Junior|All member’s SNSD
Genre : Romance| Friendship
Ranting : G
Disclaimer : Cerita dan alurnya hanya milik Author. Pemain2nya hanya milik Tuhannya masing2
*Keep RCL, memang ini author abal-abal yang baru. Ngga terlalu bisa mengimajinasikan cerita. Hehe, DON’T BE A PLAGIATOR. DON’T BE A SILENT READERS. Gomawoyo*
Winter in Seoul Part 1~


*YouRa POV*
Aku membulatkan diri bagaikan kepompong di dalam selimut. Musim dingin sekarang benar-benar sangat dingin sampai menusuk kedalam tulangku. Memang, aku tidak suka dengan musim dingin. Merepotkan sekali…
“Yeoboseoyeo?”
“YouRa.. kau tidak ke rumahku??” kata penelpon yaitu Yoona, sahabatku.
“Tidak-lah! Aku sekarang hamper membeku gara-gara musim dingin ini! Huh, menyebalkan sekali..” gerutuku
“Bagaimana ini? Kita kan harus mengerjakan tugas—”
“Bagaimana bisa kalau aku sudah beku disini??” kataku membela
“Baiklah.. aku akan pergi ke rumahmu” kata Yoona menyerah
“Ne, Gomawo, Yoona!!”
^^.
Annyeonghaseo, Jeo neun Han Yeon Ra Imnida. Panggil saja aku YouRa. Tadi, aku di telpon oleh sahabatku, Yoona untuk menyelesaikan tugas kuliah.
Memang merepotkan, sih!
“YouRa!!.. Ada temanmu datang!!” pekik Eomma dari bawah
“Ne.. Tunggu sebentar..”
Aku-pun membereskan kamarku yang super duper BERANTAKKAN ini.
Memang tidak enak dilihat untuk Yoona yang rapih dan suka ngomel kalau ada yang tidak beres. Buku-buku novelku berserserakkan tak karuan di atas lantai, Serpihan cake chocochesse bertaburan di atas tempat tidurku. Huh! YouRa..
YouRa.. dasar yeoja jorok!!
Saatku menuju lantai dasar, ternyata bukan Yoona yang datang melainkan atasanku. Lee Donghae, sang atasan. Ya, memang aku bekerja di bagian majalah terkenal di Seoul tentang fashion. Tapi, bagaimana ia bisa tahu alamatku??
“Annyeonghaseo…” sapaku gugup
“Nado, annyeong! Aku hanya ingin meminta kau untuk menemaniku ke tempat desainer baju ini untuk ditampilkan di majalah kita” kata Donghae to the point sambil menyodorkan ku sebuah foto desain.
“Umm.. tapi, aku harus mengerjakan tugas bersama temanku. Sebentar lagi, ia—“
“Sudahlah, hanya sebentar saja masa tidak mau?? Disekitar sini, kok! Tenang, aku akan mengantarmu pulang..” Kata Donghae
“Umm.. baiklah.. aku akan mengganti bajuku dahulu” kataku sambil berjalan ke arah kamarku.
Aku-pun berganti baju dengan resah. Terhenti sejenak… Ah! Lebih baik aku SMS Yoona saja
To : Yoona-chan
Mianhae! Aku ada urusan sebentar.. Kau ke rumah ku pada malam hari saja. Oke?!
Hmm.. Sebaiknya, aku bergerak cepat! Aku masukkan buku kecil, pulpen, dompet, HP, dimasukkan ke dalam tas kecilku. Serta tidak lupa, membawa kamera D-SLR bermerek Canon. Sudah siap!
***
Setidaknya aku tidak menerima permintaan Donghae! Tugas-ku sama sekali tidak tersentuh. Sangat sangat ingin menyerah karena tugasku harusnya dikumpulkan besok. Ini semua gara-gara kau, Lee Donghae!!
“Yeoboseoyo??”
“YouRa.. kau sudah mengerjakan tugasmu??” Tanya Yoona
“Belum.. bagaimana ini?? Tadi, aku pergi lama sekali. Jadi, terpaksa harus bergadang!” jawabku pasrah
“Bagaimana kalau kita kerjakan bersama?? Memang aku menunggumu. Soalnya, aku tak mengerti” jawab Yoona polos
“Aish!~ Kau ini.. bagaimana kalau harus mengerjakan individu?? Untung saja Songsaemin baik..”
“Ne.. aku mengerti! Aku juga akan berusaha.. kau tunggu di rumahmu, ya??”
“Ne.. ne.. terserah kau saja! Annyeong..” kataku menutup telpon
***
Setiba di dalam kelas, aku pun menyelesaikan tugasku yang hamper sedikit lagi selesai. Memang tidak mudah sih mengerjakannya..
“Annyeong..”
“Annyeo—“ tiba-tiba perkataan ku terhenti saat melihat namja yang amat ku kenali itu. Dia… Lee… Lee Donghae?!
“Kau tidak usah melihatku seperti itu! Sekarang aku adalah teman sepantaranmu..” katanya sambil tersenyum ramah
“Aniyo.. aku tidak meliahtmu seperti itu! Aku hanya kaget melihatmu disini. Ada apa kau datang kemari??” tanyaku mengganti topic
“Aku disini menjadi mahasiswa. Oh iya, kau sudah mencetak foto yang kemarin kau potret??” kata Donghae
Foto?? Apakah aku kemarin memotret selain desain fashion?? Aish! Ternyata ia menggunakan kameraku untuk memotret sesuatu…
“Foto yang mana, ya?? Apa jangan-jangan kau menggunakan kameraku untuk memotret sesuatu??” tanyaku penasaran sambil menyodorkan kamera D-SLR ku
Donghae mengambil kamera D-SLR ku dari genggamanku. Ia membuka-buka file gambar dan memperlihatkan sebuah foto yang asing menurutku
“Hey! Aku tak ingat kalau fotoku ada di sini. Siapa yang memotret??” tanyaku tak percaya
Teng.. Teng.. Teng..
***
*Donghae POV*
“Hey! Aku tak ingat kalau fotoku ada di sini. Siapa yang memotret??” Tanya YouRa yang tidak percaya

Sebenarnya, aku yang memotret foto itu. Tetapi, aku terlalu gugup untuk menyatakan itu’ kataku dalam hati
Teng.. Teng.. Teng..
“Ah!~ sudah bel pulang..” kata YouRa sambil member-beres kan berkas-berkasnya sambil berdiri. Saat ia ingin berjalan pergi, ia mambalikkan badan ke arahku, dan berkata…
“Gomawo, sudah meu mengantarkan ku kemarin malam. Itu sangat merepotkanmu… Sebagai gantinya, aku ingin menraktir mu makan siang sambil berjalan-jalan di sekitar sini saja!”
Deg.. apakah aku harus menerimanya atau tidak?? Memang secara garis besar, aku menyukai tipe yeoja seperti YouRa. Tetapi, hanya saja kalau Jessica tidak tahu hal ini, aku sudah sangat bersyukur.
“Baiklah.. aku mau!”
***
Kisahku yang sebenarnya adalah,
Seorang namja yang sudah mempunyai yeojachingu. Tetapi, lebik suka dan perhatian kepada yeoja lain melainkan yeojachngu-nya sendiri. Jessica adalah yeojachingu-ku. Walaupun aku tak menyukainya apalagi mencintainya, ini hanya demi Eomma yang sudah menjodohkanku dengan yeoja CEREWET ini. Kadang aku tak tahan melihat tingkahnya yang semaunya sendiri. Ia memang yeoja manja! Tidak seperti YouRa.. YouRa adalah yeoja yang ramah,periang, selalu teliti dan jeli, dan.. menyenangkan! Hanya saja, ia adalah bawahanku yang tidak sepantasnya seorang atasan menyukai bawahannya. Tetapi, cinta akan datang tanpa sepengtahuan kita.
Aku sangat senang, gembira, dan.. gelisah! Pasti kalau Jessica tahu kalau aku kencan bersama yeoja lain, ia tak segan-segan melaporkannya kepada Eomma. Huh, dasar yeoja tukang ngadu! Tak terasa, sudah beberapa kali, YouRa memanggil namaku dengan nada sangat bingung. Lamunanku buya saat YouRa memanggil ku yang sekiranya sudah 23 kali.
“Halooo… Lee Donghae??!! Apakah kau baik-baik saja??” kata YouRa sambil menggoyang-goyangkan tangannya ke atas dan ke bawah di depan muka ku.
“Ah, aku.. Ani, mianhae!” kataku dengan nada sangat bersalah
“Kau punya masalah? Ceritakan saja semua padaku. Aku siap menjadi pendengar baik-mu. Bagaimana, oppa??” katanya sambil menepuk-nepuk punggungku pelan sambil tersenyum
Deg.. Tak menyangka, secepat itukah ia menganggapku sebagai teman yang sungguh dekat dengannya? Semudah itukah?? Oh tuhan, aku tak menyangka akan terjadi seperti ini…
“Ya. Sebenarnya aku mempunyai masalah yang mungkin sangat sangat rahasia. Hanya aku, keluargaku, dan tuhan yang tahu”
“Oh. Jika kau ingin masalah itu tidak kau ceritakan padaku, Gwenchana! Tapi kalau kau mau curhat, silahkan saja kau menemuiku! Sudah ya.. aku ingin mengerjakan skripsi ini dulu, ya! Annnyeong…” kata YouRa sambil berdiri dan melangkah pergi. Sebelum jauh, aku berusaha menarik lengannya dan tertarik sampai hampir beberapa senti dekat dengan wajahku. Ku tahu, pasti wajahnya mulai memerah
“YouRa..”
“Waeyo, oppa??”
“Gomawo atas semuanya.. aku bersedia apapun untukmu. Atau…” kata-kataku terhenti
“Atau apa, oppa??”
“Ah! Lupakan saja. Tidak penting..” kataku sambil memutar balikkan lagi YouRa
“Baiklah, sampai berjumpa lagi, oppa! Annyeong”
Huh.. saatnya belum tepat untuk menyatakan ini. Walaupun itu sudah terlalu berat untuk di pendam. Aish! Kau mengada-ngada untuk itu semua. Sebentari lagi, kau akan menikah dengan yeoja yang sama sekali kau TIDAK mencintainya. Tapi kuyakin, pasti semuanya agan bertukar posisi selama ku mau..
***
*YouRa POV*
Hari ini, aku akan pergi bersama Donghae ke suatu butik fashion yang menurutnya bagus untuk di masukkan ke dalam majalah fashion. Saat ia menghampiriku, ia tampak lebih casual. Ia memakai jeans polos dengan kaos T-shirt plus topi yang selalu ia gunakan. Jujur saja, aku memang suka dengan penampilannya yang cool. Aku sendiri menggunakan kemeja motif kotak-kotak berwarna merah dan putih, celana jeans putih, dan bando putih. Sekarang aku hanya membawa kamera D-SLR ku cumain untuk memotret fashion-fashion
“Yak, YouRa! Bisakah kau memotret baju itu??” Tanya Donghae sambil menunjuk ke arah salah satu baju yang berada di sana.
“Oh! Baiklah…”
Saat aku sudah selesai memotret, aku ingin melihat hasil-hasilnya. Ketika di Previous terus, ternyata…
Ada sebuah foto yang bertuliskan,,,
‘AKU MEMANG TAK SUKA TO THE POINT JIKA AKU HARUS MENGUNGKAPKANNYA. YANG TERAKHIR INI MEMANG AKU TAK BISA MEMENDAM RASA INI TERUS-MENERUS. AKU HANYA INGIN MENGATAKAN, SARANGHAEYO, HAN YEON RA!!!’
Deg.. Jantungku hampir ingin copot ketika melihatnya. Tidak seorangpun pernah memegang dan meminjam untuk memotret, sama sekali! Tunggu dulu, ku rasa ada yang pernah ku pinjamkan kepadanya!
Apa jangan-jangan…
***
*RCL*
*mian kalau ceritanya gaje, dll. Jangan lupa untuk RCL (sangat dibutuhkan) dan mian kalau terlalu pendek*bow*
Gomawoyo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar