Selasa, 07 Agustus 2012

Memories With You

Title                 :       “ Memories With You “
Main Cast      :   -  Do Kyungsoo (D.O)
-        Kim Jong In (KAI)

Support Cast      :   – Byun Baek Hyun

Genre              :        Sad romance (maybe) 

Leghth            :        Oneshot

WARNING    :        YAOI, typo(s)

Note                :        Annyeong .. semua hhehe .. kebetulan nii aku punya ff gaje buat para
                                 readers di seluruh penjuru Indonesia #plaaakkk
                                 semoga saja kalian suka dengan ff abal buatanku ini u.u
                                 pliiiiissss … tinggalkan jejak setelah kalian membacanya, otthe ??
                                 karena kritik dan saran para readers tercinta sangat berarti
                                 untukku … ^^.v

Okke.. langsung saja .. cekidoot~

~Happy Reading~

-D.O POV-
            Bagaimana kabarmu, Jongie ?
            Tak terasa sudah hampir satu tahun berlalu sejak kejadian itu . . .
-Flashback-
“Ahh … tahun baru anak kelas 3 SMA itu cuma penuh dengan ujian ya ?” ucap Baekhyun.
“Hyung disebelahku. Karena lama tak mendapat respon dariku, hyung pun menoleh padaku.
“Hey .. kau kenapa lagi Kyungsoo-ah ..?” Tanya Baekhyun hyung dengan nada khawatir.
“hhhh… Jongie bilang ia akan masuk sekolah hari ini, tapi ia sama sekali tak menelponku ..”
ucapku dengan nada kesal. Saat aku dan Baekhyun hyung tengah berjalan dikoridor sekolah, aku
melihat Jong in sedang asyik berbincang-bincang dengan yeoja-yeoja genit yang suka menggoda
dan meminta no. hp-nya. Kurasakan mukaku mendadak menjadi panas melihat kejadian itu,
seketika itu pula aku menarik lengan Jong in.
“Hey .. hey … tunggu dulu chagi~ kau hanya salah paham” elak Jong in padaku. Apa-apaan aku
ini! selalu saja cemburu dengan hal-hal kecil seperti ini. Hhh… sungguh memalukan! makiku
pada diri sendiri. Saat aku hendak meninggalkan Jong in, tiba-tiba saja ia menarik tanganku.
“Tunggu dulu Kyungie~  …” ucap Jong in sambil menarikku kedalam dekapannya. Aku
merasakan kehangatan yang menjalar keseluruh tubuhku , saat ia mendekapku seperti ini.
“Dasar  pabo .. hanya Kyungsoo, hanya Kyungsoo saja yang aku suka ..” ucap Jong in sambil
memamerkan sederetan gigi-gigi putih miliknya itu. Aku rasa sekarang pipiku memerah karena
ucapannya barusan.
“Ahh .. Kyungie kemungkinan malam tahun baru nanti kita ketemunya malam hari “ ucapnya
dengan nada sedih.
“Hhh … lagi-lagi kau sibuk sendiri ..” ucapku sambil cemberut.
“Mianhae chagi , aku janji aku akan segera menemuimu setelah aku selesai latihan nge-dance “
ucapnya sambil memohon padaku.
“Katanya kau janji kau akan selalu bersamaku ?” ucapku sambil kupalingkan wajahku darinya.
“Miahae .. kumohon kali ini saja ..” ucapnya dengan wajah memelas.
“Hhh … baiklah , tapi awas kalau kau datang terlambat !” kataku dengan nada ketus. Akupun
segera meninggalkan Jong in, sebelum tangannya itu menahanku.
“Kyungie~ ..” panggil Jong in. akupun sontak menoleh padanya. dan…
CHU~~
Ciuman hangat Jong in medarat tepat di pipi kiriku. Wajahku seketika memerah , itu benar-benar
membuatku terkejut.
“Hey .. kau , ini kan koridor ..”ucapku dengan wajah bersemu merah.
“Saranghaeyo .. Kyungie … “ ucapnya lagi sambil menggandeng tanganku.
Aku rasa aku memang benar-benar mencintaimu , Jong in. aku ingin mengenalmu lebih dalam
lagi. Aku ingin selalu berada disampingmu.
***

Masih teringat  jelas dalam memori otakku , saat pertama kali aku dekat dengan Jong in. Saat itu
kami masih kelas 1 SMA , ia duduk dibangku sebelahku. Kebiasaannya adalah , ia suka sekali
tidur di kelas dan parahnya ia tetap bisa tidur dengan nyenyak walaupun keadaan disekitarnya
begitu berisik. Aku sering mengamati wajahnya saat ia sedang tidur. Sampai suatu kali , saat aku
sedang memandangi wajahnya itu.
“Kau .. sering melihat kearahku yaaa .. ?” tanya Jong in dengan senyum mautya.
“Eh ?” aku sedikit kaget mendengarnya.
“Apa .. kau menyukaiku .. ?” tanyanya lagi.
“ … “  ahh .. orang ini benar-benar PEDE tingkat tinggi =,= . ucapku dalam hati.
“Jangan menyangkal kalau kita salig menyukai .. “ ucapnya dengan senyum terukir dibibirnya.
Kesan pertamaku tentang Jong in , ia namja yang cukup menyenangkan walaupun terkadang ia
suka usil.
“Ahh .. tuuh kan lagi-lagi kau melihat kearahku .. “ucapya lagi dengan senyum yang sangat
manis. Membuat jantungku 100 kali berdetak lebih  cepat saat aku melihatnya. Walaupun aku
tak mengerti , perasaan apa ini. Tapi … aku tak pernah bisa melepaskan pandanganku dari
senyumannya.
***
Aku sangat menyukainya. Saking sukanya , aku tak ingin berpisah sedikitpun darinya. Walaupun
aku sering cemburu terhadap hal-hal kecil. Tapi … ini adalah sebuah peneguhan. Namja
inilah yang kucintai , baik dulu maupun dimasa yang akan datang.
“Selamat tahun baru Kyungie~”  ucap Jong in dengan nada riang.
“Ahh .. kau terlambat ..” ucapku pura-pura marah.
“Masa’ tapi aku sudah datang secepat mungkin …” ucapnya panic.
Ahh .. aku suka melihat ekspresi saat aku mengerjainya. Dia benar-benar terlihat manis.
“Ahhaha .. kau tertipu Jongie ..” tawakupun meledak.
“Hhh .. kau jahat Kyungie , padahal aku dating dengan sepenuh hati”  ucap Jong in ngambek.
“Mianhae … habisnya aku suka sekali melihat ekspresimu yang seperti itu” ucapku sambil
menahan tawa.
“Baikklah .. aku memaafkanmu , kajja aku ingin mengajakmu kesuatu tempat” kata Jong in
sambil menarik tanganku.
“Hey .. kau mau mengajakku kemana ?” tanyaku penasaran.
“…”
“Hhh .. kau ini ditanya dari tadi cuma dia sa …” kalimatku terputus begitu saja , aku takjub
Dengan pemandangan yang kulihat didepan mataku. Suasana pantai dimalam hari yang tak
pernah kulihat sebelumnya. Suasana pantai malam itu begitu indah , dengan deburan ombak
yang merdu bergulung-gulung menuju tepi pantai , juga bentangan langit malam yang begitu
indah dihiasi bintang-bintang yang berkilauan. Sungguh aku tak pernah melihat pemandangan
seindah ini. Kulihat Jong in duduk disampingku , sambil memandang langit dengan seuntai
senyum dibibirnya.
“Apa kau suka … ?” tanya Jong in tiba-tiba.
“Ya … aku sangat menyukai tempat ini..” ucapku sambil tersenyum. Akupun ikut duduk
disampingnya. Menikmati setiap detik yang kulalui bersamanya. Beruntung , aku pernah
mengenalnya. Mengenang setiap peristiwa yang kulalui bersamanya. Malam itu malam yang
sangat indah bagiku.
“Ahh .. sekarang sudah malam Kyungie …  kajja ” ucap Jong in sambil mengulurkan tangannya.
Segera kuraih tangan namja yang kucintai itu.Aku ingin selalu berada disisimu seperti ini Jongie.
Aku sangat mencintaimu , aku benar-benar mencintaimu. Berapa kalipun kukatakan rasanya tak
akan pernah cukup untuk mengungkapkan isi hatiku.
“Jeongmal saranghae Jongie~” ucapku lembut. Kupererat genggaman tangannya saat kami
sedang menyeberang jalan. Sesaat ia berhenti dan menoleh kearahku.
“Mwo ?? kau bilang apa tadi ? aku tida mendengarnya”
“Kubilang , aku sangat mencintaimu Jongie ..” ucapku lebih keras. Kulihat sebuah senyum tulus
terukir  indah dibibir manisnya.
“Ya .. aku juga sangat mencintaimu Kyungie~ teruslah berada disisiku ..” balas Jong in sambil
mengusap lembut ujung kepalaku. Aku hanya mengganguk pelan sambil terseyum padanya.
Aku hampir kalau sekarang aku dan Jong in sedang berada ditengah jalan. Tapi naas , belum
sempat aku menyuruhnya agar cepat menepi keseberang jalan , sebuah mobil berkecepatan tinggi
melaju kearah kami. Jong in yang menyadari akan hal itu terlebih dahulu langsung mendorongku
hingga aku terjatuh ketepi jalan. “Jongie … awas!!” aku berteriak sekuat tenaga , tapi terlambat.

CCCKKKIIITTT ….

BBBRRAAAKK ….

***
Di koridor rumah sakit yang dingin dan gelap ini aku duduk sendiri. Aku hanya bisa menunduk ,
tanganku gemetaran , keringat dingin membasahi keningku. Aku terlalu takut mengingat semua
kejadian yang berlalu begitu cepat. Sesaat kemudian kurasakan seseorang menguncang-guncang
tubuhku.
“Hyung”  kutatap wajah Baekhyun hyung.
“Apa yang sebenarnya terjadi Kyungsoo-ah ?” Tanya Baekhyun hyung sambil memegang
pundakku.
“A .. Aku tidak tahu .. hanya saja .. tiba-tiba ada mobil , lalu banyak orang berdatangan juga
ambulans dengan sirenenya ..” ucapku dengan suara bergetar.
“Tenanglah Kyungsoo-ah , kau baik-baik saja kan ?” ucap Baekhyun hyung sambil memelukku.
“Ini .. semua salahku .. ini memang salahku , harusnya aku tak mengajaknya berbicara waktu itu”
ucapku mulai menangis dibahu Baekhyun hyung, kurasakan tangannya mengusap lembut
ujung kepalaku.
“Bukan .. ini bukan salahmu Kyungsoo-ah , ini bukan salah siapa-siapa ..” ujar Baekhyun hyung
berusaha menenangkanku.
“Bukankah ini aneh ?? Jongie .. Jongie-ku .. sudah meninggal !!” ucapku parau , tangisku
kembali pecah. Aku tak bisa menahannya lagi. Buliran-bulira air mata terus mengalir membasahi
pipiku.
***
Pernah terpikir olehku untuk bunuh diri. Aku berpikir kalau darahku habis , maka aku akan mati.
Jongie … aku ingin berada disisimu. Kenapa ? menyusulmupun aku tak bisa. Kenapa kau
meninggalkan aku Jongie …

-Upacara Kelulusan-
“Hyung .. aku ingin berkeliling sekolah untuk yang terakhir kalinya ..” ucapku pada Baekhyun
hyung.
“Emm .. baiklah ..” jawab hyung singkat sambil mengekor dibelakangku.
Begitu banyak kenangan indah yang kulalui bersama Jong in disekolah ini. Aku tak ingin
berpisah dengan tempat ini Jongie. Tak terasa air mataku kembali jatuh saat aku sampai
dihalaman belakang sekolah. Di bawah pohon maplle itulah Jong in menyatakan perasaannya
padaku.
Tapi , aku sadar … bagaimanapun aku menangis ..
Seperti apapun aku berteriak ..
Jong in tak akan hidup lagi ..
Aku tak akan bisa bertemu dengannya lagi …
-Flashback End-

-Di Pantai-
Apa kabar Jongie ?
Sudah hampir setahun berlalu sejak kematianmu ..
Tapi , aku masih belum bisa memenuhi  janjiku untuk tidak menangis lagi …
Kenangan bersamamu … akan kujaga seumur hidupku …
Aku bahagia pernah bertemu denganmu …
Aku bahagia pernah mencintaimu …
Aku bahagia pernah dicintai olehmu …
Dan aku tak akan pernah menyesal pernah mencintaimu sampai sedalam ini ..
Jongie …
Mulai sekarang teruslah menjagaku …
Aku tak peduli berapa kali harus berhenti ..
Tak  peduli berapa kalipun harus kembali ..
Tapi .. aku akan tetap melangkah walaupun perlahan …
Sama seperti aku yang tak pernah bisa melupakan setiap kenangan yang kulalui bersamamu …
Aku akan selalu menjaganya …
Di sini ..
Di hatiku ..

-END-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar